ANALISIS PEMBERIAN HEAD MASSAGE DENGAN DIAGNOSIS NYERI AKUT PADA PASIEN DEMAM BERDARAH DI RSUD H.A SULTHAN DAENG RADJA BULUKUMBA TAHUN 2024

ABSTRAK
Analisis Pemberian Head Massage Dengan Diagnosis Nyeri Akut Pada Pasien Demam Berdarah Rsud H.A Sulthan Daeng Radja Bulukumba Tahun 2024.
Erwin Anwar1, Andi Tenriola2, A.Nurlaela Amin3

Latar Belakang: Salah satu penyakit menular yang berbahaya karena dapat menimbulkan Kejadian Luar Biasa (KLB) serta dapat menyebabkan kematian bagi penderitanya adalah Demam
Berdarah Dengue (DBD). Demam berdarah dengue atau biasa dikenal dengan Dengue Haemoragic Fever (DHF) adalah penyakit yang disebabkan infeksi virus yang didapatkan melalui gigitan nyamuk Aedes Aegepty yang dapat menyebabkan terjadinya demam. Salah satu gejala yang disebabkan oleh virus dengue yang masuk kedalam aliran darah melalui gigitan nyamuk dari Aedes Aegypti pada penderita Demam berdarah pada umumnya yaitu mengalami nyeri pada kepala selama 2-7 hari, fase pertama terjadi 1-3 hari dimana pasien mengalami gejala seperti nyeri kepala dan demam kemudian pada fase kedua pada hari 4-5 dimana pada fase ini penderita merasa sudah sembuh dan dapat melakukan aktivitas kembali, pada fase ini jika tidak mendapatkan pengobatan yang adekuat dapat terjadi keadaan fatal yaitu terjadi penurunan trombosit secara drastis akibat pemecahan pembuluh darah yang mengakibatkan terjadinya pendarahan yang bias menyebabkan pasien mengalami syok bahkan meninggal dunia. Pada fase ketiga ini terjadi pada hari 6-7 yang dinamakan fase pemulihan, pada fase inilah trombosit akan perlahan naik kembali normal kembali.
Nyeri pada kepala dapat dikontrol dengan terapi non farmakologis, seperti teknik relaksasi Head Massage (Pijat Kepala) yang termasuk dalam terapi komplementer
Tujuan: Memberikan gambaran tentang studi kasus dengan mengaplikasikan Asuhan keperawatan Pada pasien Demam Berdarah dengan Intervensi keperawatan Head Massage Di RSUD H.Andi Sulthan Daeng Radja Bulukumba.
Metode: Penelitian ini menggunakan model asuhan keperawatan (Studi Kasus) dimana fokus permasalahannya dijabarkan menggunakan pendekatan asuhan keperawatan secara paripurna.
Dengan sampel sebanyak 1 orang.
Hasil: Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa setelah dilakukan pemberian Head Massage satu kali sehari dalam waktu 15 menit selama 3 hari berturut-turut, terjadi penurunan skala nyeri yang dirasakan oleh pasien.
Kesimpulan dan saran: Pada penelitian ini dapat disimpulkan terdapat pengaruh signifikan antara Head Massage terhadap penurunan nyeri kepala pada penderita demam berdarah di RSUD H.Andi Sulthan Daeng Radja Bulukumba. Diharapkan impelementasi Head Massage dapat menjadi suatu alternatif bagi tenaga kesehatan khususnya bagi pasien demam berdarah dalam mengatasi nyeri kepala.

Kata Kunci: Head Massage, Nyeri Akut, Demam Berdarah